Berikut adalah pengertian Grafiti dari berbagai sumber:
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa edisi keempat tidak ada lema grafiti, graffiti, ataupun graffity. Kamus dwi-bahasa Inggris-Indonesia yang disusun Hasan Sadily juga tidak memuat lema tersebut. Kata grafiti (ditulis graffito dan bentuk lainnya graffiti) tercantum dalam Oxford English Dictionary (1991:732) dengan definisi a drawing or writing scratched on wall or other surface.
Dalam Ensiklopedi Nasional jilid 6 grafiti diartikan “tulisan atau gambar yang dicorat-coretkan pada tembok, pohon, pagar dsb. Tulisan ini dapat berupa semboyan seperti: sekali merdeka tetap merdeka.” Dalam Wikipedia[1] grafiti dijelaskan sebagai coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu. Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot kaleng.
Coretan-coretan tersebut tidak hanya berupa benda yang kering makna. Grafiti juga memberikan ruang untuk menciptakan berbagai bentuk penafsiran dari sisi visual dan ideologi. Grafiti merupakan simbol-simbol sosial yang tersirat dari pemikiran dan tindakan selama proses berkarya (Anugra, 2010). Meskipun hanya coretan, grafiti bukan coretan yang biasa. Grafiti adalah coretan yang berkembang sebagai media ekspresi yang bertujuan (Indriyati, 2011:9).
Jadi, coretan yang ada pada bak truk juga merupakan grafiti. Coretan tersebut dapat berupa teks, maupun gabungan antara teks dan gambar. Seiring kemajuan teknologi, grafiti tidak hanya diproduksi dengan mencoretkan atau menyemprotkan cat, tetapi ada yang diproduksi secara digital. Coretan-coretan tersebut diproduksi berdasarkan tujuan tertentu.
DAFTAR PUSTAKA
Anugra, Qomar Febri. 2010. “Makna Grafiti (Studi Kasus tentang Komunitas Graffiti di Jember dan Surabaya).” Tidak Diterbitkan. Skripsi. Jember: PS Sosiologi FISIP Universitas Jember.
Indriyati, Rias Fitriana. 2011. Politik dan Grafiti. Yogyakarta: JPP Fisipol UGM & Polgov.
Simpson, J.A.; Weiner, E.S.C. 1991. The Oxford English Dictionary. Second Edition Volume VI. UK: Oxford University Press.